FPI Janji tak Sweeping Lagi Saat Ramadhan

Red: Indah Wulandari

Senin 15 Jun 2015 10:24 WIB

 Sejumlah massa Front Pembela Islam melakukan aksi unjuk rasa menolak peredaran minuman keras (miras) di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Jumat (14/2). (Republika/Yasin Habibi) Sejumlah massa Front Pembela Islam melakukan aksi unjuk rasa menolak peredaran minuman keras (miras) di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Jumat (14/2). (Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Ratusan massa dari Front Pembela Islam (FPI) Kota Depok memadati jalan protokol Depok untuk pawai sambut Ramadhan. Ormas ini berjanji tak akan melakukan sweeping seperti tahun-tahun sebelumnya.

Pawai dimulai dari markas FPI di Kampung Lio menuju Jalan Arif Rahmah Hakim (ARH), Jalan Dewi Sartika, Jalan Akses UI dan kembali ke markas. Pawai digelar untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan yang diperkirakan pada Rabu (17/6).

Ketua FPI Kota Depok Idrus Al Ghadri mengatakan, semangat pawai menyuarakan kepada umat Islam agar menjaga kesucian bulan Ramadhan. Pihaknya mengaku tidak akan melakukan sweeping di tempat-tempat hiburan.

"Tidak ada alasan (FPI) untuk bergerak (sweeping) karena polisi sudah cukup tegas," katanya, Ahad (14/6).

Pihaknya hanya memberikan informasi pada polisi. Kemudian polisi yang akan menindaklanjuti informasi tersebut. "Informasi itu kami berikan tentunya yang akurat agar bisa ditindaklanjuti," katanya.

Pihaknya sudah melakukan pemetaan terhadap lokasi-lokasiyang disinyalir menjual miras. Informasi itu akan segera dilaporkan ke polisi. "Kami juga meminta agar lokasi yang disinyalir menjadi tempat mesum agar ditutup," katanya.

Terpopuler