REPUBLIKA.CO.ID,RIYADH -- Mahkamah Agung Arab Saudi meminta warga untuk segera melaporkan tanda tsabit Ramadhan pada hari Selasa (16/6). Lantaran tsabit itu yang akan menentukan hari pertama puasa.
“Siapapun yang menemukan bulan tsabit dengan mata telanjang, segera untuk menghubungi pengadilan terdekat. Dia harus memberikan kesaksiannya, atau melaporkannya pada otoritas yang kompeten,” kata pihak Mahkamah Agung Arab Saudi dilansir dari Arabnews, Senin (15/6).
Awal bulan Ramadhan memang diperkirakan pada hari Rabu (17/6) mendatang. Tetapi jika pada hari Selasa, tsabit Ramadhan tidak muncul, maka puasa akan dimulai pada hari Kamis (18/6) mendatang.