Jelang Ramadhan, Dishub Yogya Razia Angkutan Barang

Rep: Yulianingsih / Red: Hazliansyah

Selasa 09 Jun 2015 23:38 WIB

Seorang petugas dari tim gabungan Kepolisian dan Dishub memberitahukan cara penggunaan palu pemecah kaca kepada sejumlah penumpang dan awak bus saat razia angkutan mudik Lebaran di Terminal Arjosari, Malang, Jatim Foto: ANTARA/Ari Bowo Sucipto Seorang petugas dari tim gabungan Kepolisian dan Dishub memberitahukan cara penggunaan palu pemecah kaca kepada sejumlah penumpang dan awak bus saat razia angkutan mudik Lebaran di Terminal Arjosari, Malang, Jatim

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Menjelang bulan puasa ramadhan, Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta bersama dengan Satlantas Polresta setempat gencar melakukan razia terhadap kendaraan angkutan barang yang beroperasi di Kota Yogyakarta. Razia kali ini dilakukan di depan Pasat Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta (Pasthy), Selasa (9/6).

Kepala Seksi Pengendalian dan Operasi Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, Asung Waluyo mengatakan, razia gabungan kali ini hanya berlangsung singkat selama satu jam. Namun pihaknya berhasil menjaring 13 pelanggaran yang didominasi oleh uji KIR yang sudah kedaluwarsa. 

"Meski singkat pelanggarannya cukup banyak," katanya.

Meski demikian, pihaknya merasa prihatin lantaran ada kendaraan yang dirubah bentuknya menjadi tidak standard. Yakni angkutan barang jenis pick up namun dirubah menjadi seperti truk. Hal ini jelas melanggar aturan dan tidak layak untuk dioperasikan sebagai angkutan barang. 

"Tadi juga kami temukan kendaraan yang menyalahi dimensi. Semua pelanggaran langsung diberikan tilang di tempat," katanya

Sementara Kepala Bidang Bimbingan dan Pendidikan Keselamatan Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, Sugeng Sanyoto mengatakan, pihaknya sengaja memilih tempat razia di perbatasan antara Kabupaten Bantul dan Kota Yogyakarta. 

"Ini untuk shock theraphy bagi kendaraan angkutan agar tidak melampaui batas ijin angkutan," katanya.

Menurutnya selama puasa angkutan barang cukup krusial dalam distribusi kebutuhan logistik. Kemudian jelang lebaran hingga musim libur cuti bersama, giliran angkutan penumpang yang bakal banyak dimanfaatkan masyarakat. Kedua jenis angkutan tersebut harus memiliki standard keamanan dan keselamatan.

Bukan hanya pengecekan pada kondisi fisik kendaraan yang dilakukan dalam razia ini, namun juga kelengkapan dokumen kendaraan. 

"Besok menjelang lebaran, kami juga siapkan pemeriksaan seluruh kendaraan angkutan di Terminal Giwangan. Terutama dari segi kelaikan," ujarnya. 

 

Terpopuler