Berkah Ramadhan Untuk Penerbit Quran (bag 1)

Red: Irwan Kelana

Senin 08 Jun 2015 05:42 WIB

Direktur Khazanah Mimbar Plus Yayah Rokayah Ramdan Foto: Irwan Kelana/Republika Direktur Khazanah Mimbar Plus Yayah Rokayah Ramdan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ramadhan merupakan bulan yang sangat berkah bagi umat Islam. Tak terkecuali bagi para penerbit Alquran dan buku-buku Islam

Keberkahan tersebut bahkan sudah terasa menjelang bulan Ramadhan tiba. “Ramadhan memang berkah buat semua. Produksi Alquran dan buku Islam meningkat, terutama sekali menjelang Ramadhan ini,” kata Ketua Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) DKI Jakarta Afrizal Sinaro kepada Republika, Ahad (7/6)

Ia menambahkan, hal tersebut sudah terjadi sejak beberapa tahun terakhir ini. “Ini menunjukkan bahwa kesadaran dan kecintaan umat Islam untuk membaca dan mempelajari Alquran terus meningkat,” ujarnya.

Apalagi, kata Afrizal, sekarang ini banyak lembaga tahfiz Quran yang mendidik anak-anak untuk hapal Alquran. “Insya Allah pada saatnya nanti, Alquran sudah menjadi kebutuhan setiap manusia. Satu orang mempunyai minimal satu Alquran di rumahnya, insya Allah,” tuturnya.

Afrizal mengemukakan, biasanya pada bulan Ramadhan banyak masyarakat yang membeli Alquran untuk diwakafkan atau dihadiahkan. “Seiring dengan itu, sekarang banyak penerbit buku Islam juga menerbitkan Alquran,” papar Afrizal Sinaro.

Pernyataan Afrizal dibenarkan Direktur Penerbit Khazanah Mimbar Plus Yayah Rokayah Ramdan.  Penerbit buku Islam yang sejak tahun 2008 juga menerbitkan Alquran itu menuturkan, berdasarkan pengalaman permintaan terhadap Alquran menjelang Ramadhan selalu meningkat.

“Menjelang Ramadhan, permintaan terhadap Alquran selalu naik. Baik dari  toko buku, agen dan distributor maupun penjualan langsung melalui berbagai lembaga,” kata Yayah Rokayah Ramdan kepada Republika, Jumat (5/6).n

Terpopuler