REPUBLIKA.CO.ID, LUBUKBASUNG, SUMBAR -- Pantai Tiku di Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), dipadati pengunjung yang mengisi libur lebaran Idul Fitri 1435 hijriyah.

"Pada umumnya, pengunjung merupakan perantau yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia. Ini dibuktikan dengan plat kendaraan yang mereka gunakan beragam," kata salah seorang pedagang di Pantai Tiku Erna (43), Jumat.

Ia mengatakan, puncak kunjungan meningkat pada lebaran kedua, Selasa (29/7). 

Sesampai di Pantai Tiku, mereka menikmati keindahan pantai, bermain ombak dan menikmati kuliner yang ada seperti sala lauak, pensi, peyek ikan, gulai hiu dan lainnya.

Sementara itu, salah seorang pengunjung dari Pakanbaru Supawardi (37), mengatakan, kedatangannya ke Pantai Tiku untuk mengisi libur lebaran dan menikmati keindahan pantai, karena di Pakanbaru pantai tidak ada.

"Saya sengaja membawa keluarga ke pantai," katanya.

Tempat terpisah, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Agam Junaidi meminta kepada pengelola objek wisata untuk tetap menjaga kebersihan di kawasan objek wisata agar.

"Ini bertujuan agar pengunjung menjadi betah dan berlama-lama selama berada di objek wisata," katanya.

Khusus di pantai dan Danau Maninjau, pengunjung diimbau agar tidak mandi-mandi, karena selama libur lebaran, sudah empat orang meninggal akibat terseret arus Pantai Tiku.