REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Penumpang arus balik hari raya Lebaran mengeluhkan sulitnya mendapatkan bus umum tujuan Terminal Cicaheum, Kota Bandung dari Indramayu, Jabar, Kamis.

"Armada bus di Terminal Indramayu kurang, banyak penumpang harus nunggu lama," kata Riyan pemudik asal Indramayu di Terminal Cicaheum, Bandung, Kamis (31/7).

Riyan mengatakan, armada bus yang minim disiapkan di Terminal Indramayu yaitu bus tujuan Bandung lintas Sumedang-Cileunyi.

Armada bus lintas Sumedang itu, kata Riyan, hanya tersedia bus Damri, sedangkan bus milik perusahaan swasta tujuan Bandung dialihkan lintas Subang.

"Penumpang banyak yang milih pakai Damri karena kalau lewat Subang jarak tempuhnya enam jam kalau via Sumedang empat jam-an," kata Riyan yang kembali ke Bandung bersama istri dan anaknya.

Ia menuturkan, penumpang arus balik Lebaran di Terminal Indramayu cukup banyak, bus Damri yang baru datang langsung diserbu penumpang. "Tadi ada jadwal bus berangkat jam 11 berhubung panumpangnya membludak jadi jam 10 langsung berangkat," katanya.

Riyan mengaku hampir empat jam menunggu di Terminal Indramayu, hingga akhirnya mendapatkan bus Damri sekitar pukul 13.00 WIB.

"Tadi saya datang ke terminal jam 09.00 WIB, penumpang sudah banyak. Bisa dapat bis Damri tadi sekitar jam 13.00 WIB ," kata pria pegawai perusahaan swasta itu.

Sementara itu, Kepala UPT Terminal Dinas Perhubungan Kota Bandung Iya Sunarya, mengatakan belum terjadi peningkatan arus balik Lebaran di Terminal Cicaheum.

Ia memprediksi, puncak arus balik Lebaran penumpang yang berangkat dari wilayah timur Jabar, Jawa Tengah dan Jawa Timur akan terjadi Jumat dan Sabtu.

"Puncak arus balik diperkirakan Sabtu tanggal 2 Agustus karena hari Senin pegawai swasta dan negeri juga sekolah melakukan aktivitas kembali," kata Iya.