Korban Tewas Mudik Lebaran 2014 Capai 400 Jiwa

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Fernan Rahadi

Kamis 31 Jul 2014 15:05 WIB

Sejumlah pemudik bersepeda motor melaju ke kapal penyeberangan di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Jumat (17/8). Foto: Antara Sejumlah pemudik bersepeda motor melaju ke kapal penyeberangan di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Jumat (17/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian Republik Indonesia (Polri) meminta agar pemudik waspada yang mengendarai kendaraan pribadi ketika arus balik, mudik Lebaran 2014. Ratusan orang sudah kehilangan nyawa akibat aktifitas tersebut.

''Meninggal dunia 400, luka berat 638 orang, luka ringan 2.332,'' kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Penum) Polri, Kombes Agus Riyanto, Kamis (31/7).

Ratusan orang yang meninggal tercatat dari kecelakaan yang berjumlah 1.817 kejadian. Agus mengatakan, dilihat dari persentase, terjadi penuruan angka korban jiwa pada mudik lebaran kali ini.

''Terjadi penurunan 13 persen. Korban meninggal dunia turun 71 orang atau sekitar 15 persen,'' kata dia.

Agus melanjutkan, sepeda motor menjadi penyumbang terbanyak kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas, sebanyak 2246 kasus kecelakaan. Untuk roda empat tercatat 340 unit. Bus 245 unit (naik 75 persen dari tahun lalu). Mobil barang 294 kasus kecelakaan (naik 9 persen dari tahun lalu).

Polri memprediksi Jumat (1/8) dan Sabtu (2/8) menjadi puncak arus balik. Agus melanjutkan, untuk operasi ketupat akan berakhir 6 Agustus 2014.

''Kami imbau hati-hati, patuhi aturan, istirahat di tempat yang sudah disiapkan,'' kata dia.

Terpopuler