Selama Lebaran, Jimbaran-Kuta 2.5 Jam

Rep: Ahmad Baaras/ Red: Agung Sasongko

Rabu 30 Jul 2014 23:18 WIB

Sejumlah pemudik bersepeda motor melaju ke kapal penyeberangan di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Jumat (17/8). Foto: Antara Sejumlah pemudik bersepeda motor melaju ke kapal penyeberangan di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Jumat (17/8).

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR - Wisatawan domestik yang berkunjung ke Bali agar mempertimbangkan jika hendak menuju Kuta, Jimbaran atau Nusa Dua. Sebab hampir sepanjang sore hingga malam hari, pada Rabu (30/7), jalan antara Jimbaran menuju Kuta mengalami kemacetan total.

"Untuk sampai ke Kuta dari Jimbaran, saya perlu waktu 150 menit," kata Abu Nabi.

Pemandu wisata khusus turis Timur Tengah itu mengatakan, dia dan dua orang tamu yang dibawanya bergegas meninggalkan Jimbaran seusai makan malam, sekitar 18.30 wita menuju ke hotel di kawasan panta Kuta. Namun begitu sampai di lampu merah pertigaan jalan di Bandara Ngurah Rai menuju pantai Kuta, jalan-jalan mulai macet.

Dikatakannya, dia sudah mencoba mencari jalan alternatif, yakni jalan tikus, namun semua jalan alternatif juga mengalami kemacetan. "Saya baru tiba di sebuah hotel kawasan pantai Kuta sekiatr 21.00 wita," katanya.

Kemacetan jalan-jalan utama di Kuta, antara lain terjadi oleh banyaknya kendaraan pribadi yang datang dari Pulau Jawa. Umumnya para wisatawan domestik itu menggunaan mobil dengan plat nomor H dan L atau dari Semarang Jawa Tengah dan Surabaya Jawa Timur.

Selain kawasan Kuta, Kamis siang kemacetan juga mewarnai jalan-jalan daam kota Denpasar, namun tidak separah yang terjadi di Kuta. Kemacetan terjadi di sekitar jalan Gajahmada Denpasar, serta jalan-jalan menuju ke pasar Badung.

Terpopuler