REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Lalu lintas di depan gerbang keluar tol Purbaleunyi padat merayap. Bahkan, para pengendara roda empat hanya bisa mengendarai kendaraannya dengan kecepatan 10 kilometer/ jam.
Rata-rata kendaraan tersebut menuju wilayah selatan Nagrek. "H+1 tapi tetap saja macet," ujar Andri (26), Selasa (29/7).
Warga Tangerang tersebut mengaku memilih mudik ke Kampung Halamannya di Garut pada H+1 dengan harapan tidak terjebak macet namun rupanya kemacetan masih terjadi hingga saat ini.
Kemacetan kendaraan juga terjadi di Jalan Raya Percobaan, Cileunyi. Jalan satu arah menuju Bandung tersebut padat merayap cenderung tak bergerak bagi kendaraan roda empat.
Untuk melalui jalan sepanjang lima kilometer tersebut pengendara harus menempuh waktu selama satu jam. Bahkan, kendaraan roda dua menggunakan trotoar untuk menghindari kemacetan yang terjadi di jalan satu arah tersebut.