REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Hingga siang hari, pintu keluar gerbang tol (GT) Cikampek terpantu mengalami antrean hingga dua kilometer. Setelah keluar pun, pemudik yang mengarah ke pantura akan mengalami kepadatan hingga kawasan Pamulah sekitar delapan kilometer dari GT Cikampek.
Untuk menghindari kemacetan ini, pemudik yang berdatangan dari Jakarta dan sekitarnya bisa menggunakan pintu keluar dari gerbang tol Karawang Timur di Km 55. Republika mencoba menyisir jalur alternatif ini. Hasilnya, keluar dari Karawang Timur kendaraan akan langsung memasuki jalur utama Kota Karawang menuju pasar Cikampek.
Jalan sekitar 22 km ini sangat lancar untuk dilalui pemudik. Kebanyakan yang menggunakan jalur ini pun hanya masyarakat sekitar. Sehingga tidak terjadi kemacetan maupun tersendat sama sekali. Nantinya pemudik hanya akan terkena kemacetan setelah flyover Cikampek.