REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Merayakan hari raya Idul Fitri, sebanyak tiga ratus warga di wilayah perbatasan Indonesia memeroleh bingkisan parsel lebaran yang berisi kue-kue lebaran serta sirup. Bingkisan tersebut berasal dari para pengajar di Sekolah Guru Indonesia (SGI) Dompet Dhuafa yang mengadakan kegiatan "Parcel for Dhuafa" bekerja sama dengan Lebaran Wishes, sebuah proyek sosio-entreprenurship.
"Dari kegiatan ini, kami ingin memberikan kejutan bahagia bagi warga dhuafa di wilayah terpencil Indonesia dalam menghadapi lebaran yang biasanya kebutuhan konsumsi lebaran meningkat,” kata CEO Lebaran Wishes, Radyum Ikono.
Selain itu, lanjut dia, kegiatan tersebut juga menjadi sarana bagi keluarga Indonesia di luar negeri untuk berbagi kebahagiaan dengan keluarga dhuafa di daerah terpencil.
Lebaran Wishes mengusung konsep Surprise for Family dan Surprise for Dhuafa untuk menghadirkan keceriaan hari raya dalam bentuk parsel lebaran untuk keluarga dan kerabat yang terpisahkan oleh jarak.
Sebab, menurutnya, lebaran juga harus menjadi momen berbagi kebahagiaan, termasuk kepada kaum dhuafa di kawasan tertinggal, terluar dan terdepan di Indonesia. "Target konsumen Lebaran Wishes biasanya warga Indonesia yang ada di luar negeri," ujarnya.