Arus Balik Akan Padati Jalan Alternatif Cileungsi-Jonggol Ahad Nanti

Rep: hilyatun nishlah/ Red: Muhammad Hafil

Selasa 29 Jul 2014 13:46 WIB

Kendaraan pemudik terjebak kemacetan di jembatan Kertosono, Nganjuk, Jawa Timur, Ahad (27/7). Foto: antara Kendaraan pemudik terjebak kemacetan di jembatan Kertosono, Nganjuk, Jawa Timur, Ahad (27/7).

REPUBLIKA.CO.ID, CILEUNGSI -- Arus balik dari Cianjur dan Bandung akan yang menggunakan jalur alternatif diperkirakan akan memadatai Jalan Alternatif Cileungsi- Jonggol pada Ahad (3/8) nanti. 

Hamdani, salah satu petugad Posko Pam Angkutan Lebaran 2014 mengatakan, arus balik dari arah Cianjur maupun Bandung akan memadati jalan Alternatif Cileungsi- Jonggol pada hari ke tujuh lebaran.

"Untuk sekarang pengendara yang akan melakukan mudik sudah tidak ada yang melintas. Namun, kemacetan ini dikarenakan kedaraan menuju tempat pariwisata," kata Hamdani.

Terlihat banyak kendaraan roda dua maupun roda empat memadati jalan alternatif Cileungsi-Jonggol menuju tempat pariwaitas Taman Buah Mekarsari yang berlokasi di Cileungsi. Kendaraan yang melintas hingga lebaran ke dua menuju tempat pariwisata, diperkirakan hingga 2000 kendaraan, baik kendaraan roda empat maupun roda dua. 

Ia berkata, padatnya kendaraan tersebut dapat menyebabkan kemacetan hingga 5 km kearah Cibubur. Dan, biasanya kemaceten dimulai siang hari hingga sore hari. 

"Apabila sudah memasuki masa arus balik maka, kemacetan bisa bertahan hingga malam hari. Diperkirakan 2000-3000 lebih kendaraan akan melintas di jalan alternatif ini mulai Ahad." katanya. 

Petugas posko menghimbau para pengendara dari arah Cianjur maupun Bandung agar berhati-hati dalam melaju di jalan Girijaya, perbatasan Kab Bogor dengan Cianjur. Dikarenakan sering terjadi kecelakaan karena jalur yang bekelok-kelok dan turunan.