REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Sepanjang lebaran Idul Fitri 1435 H arus kendaraan yang melintas di Jalur Puncak-Cianjur, Jawa Barat, terpantau ramai lancar. Meski menjelang malam terlihat antrean di sejumlah titik.

Antrean panjang kendaraan terlihat dari arah Cianjur, menuju Cipanas, sepanjang satu kilometer. Antrean itu menyisakan ekor antrean mencapai Jalan Raya Ciherang. Sebaliknya laju kendaraan normal menuju arah Cianjur.

Sehingga puluhan petugas Lantas Polres Cianjur, terpaksa mengarahkan penguna jalan dengan tujuan Bogor dan seterusnya menuju jalur alternatif Pacet-Hanjawar,-Puncak dan Jalan Balakang-Mariwati, bagi pengendara yang terjebak di Jalan Raya Cipanas.

Sementara itu hal yang sama terlihat di Jalur Cianjur-Bandung, tepatnya di Jalan Raya Tungturunan-Ciranjang, dimana antrean kendaraan tidak bergerak hingga puluhan jam dari kedua arah, baik menuju Bandung atau sebaliknya.

"Antrean kendaraan sudah terjadi sejak siang hingga malam menjelang. Laju kendaraan terhenti hingga dua jam. Setelah dilakukan sistim buka tutup satu arah laju kendaraan berangsur normal. Namun menjelang malam kepadatan arus kembali meningkat," kata salah seorang petugas Pos Pam X.

Sedangkan sejak pagi hingga malam menjelang, arus kendaraan yang melintas di Jalur Puncak-Cipanas, terpantau ramai lancar, meskipun di sejumlah titik rawan kemacetan terlihat antrian kendaraan dengan laju kendaraan tersendat.

"Kalau di Jalur Puncak sampai Pertigaan Hanjawar ini, kami masih bisa memacu kendaraan diatas 60 kilometer perjam. Memasuki Jalan Raya Cimacan, lanju kendaraan tersendat, tapi tidak sampai berhenti," ungkap Riky Marten (35) warga Bogor yang hendak bersilaturahmi ke Cipanas.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00