REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ratusan pemudik masih memadati terminal bus Tanjung Priok, Jakarta Utara, untuk berangkat ke berbagai kota tujuan di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Banten. "Hari ini bus yang berangkat dominan jarak dekat, seperti Bogor, Bandung dan Rangkasbitung Banten," kata Kepala Terminal Tanjung Priok, Mulyono Alfred, yang ditemui di terminal itu, Senin (28/7).
Ia mengatakan, kota tujuan terjauh yang berangkat dari terminal itu yakni Kota Madura, Jawa Timur dan Yogyakarta. Hingga pukul 13.20 WIB, jumlah bus yang berangkat dari terminal itu sebanyak 32 bus. Sejak H-7 hingga Hari Raya Idul Fitri 1435 Hijriah, sebanyak 11.736 orang pemudik berangkat dari terminal Tanjung Priok.
Petugas agen resmi perusahaan otobus (PO) Pahala Kencana, Heri mengatakan pemudik yang berangkat pada Hari Raya Idul Fitri karena mendapat potongan harga tiket. "Biasanya mereka sengaja berangkat saat hari raya karena mendapat potongan harga tiket," katanya.
Ia mengatakan, harga tiket Jakarta-Madura mencapai Rp 550 ribu per orang. Harga tiket tersebut turun sebesar Rp 170 ribu pada hari H Idul Fitri 1435 Hijriah. Seorang pemudik tujuan Madura, Rastri mengatakan, potongan harga sebesar Rp 170 ribu membuatnya memilih mudik pada hari Lebaran. "Potongan harganya lumayan, saya dan anak jadinya bisa hemat Rp 340 ribu," katanya.
Pemudik dari Bogor tujuan Rangkasbitung, Provinsi Banten, M Amin mengatakan, sengaja mudik pada Hari Raya Idul Fitri karena sejumlah keluarganya tinggal di Bogor. "Karena ada beberapa keluarga yang tinggal di Bogor, jadi Shalat Ied dulu baru berangkat ke kampung halaman," katanya.