Kapolda: H-2 Situasi Terminal di Jakarta Aman dan Kondusif

Red: Agung Sasongko

Sabtu 26 Jul 2014 15:24 WIB

Terminal Pulogadung Foto: Antara Terminal Pulogadung

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Dwi Priyatno mengatakan kondisi di sejumlah terminal di Jakarta pada H-2 atau dua hari menjelang Lebaran cukup aman dan kondusif.

Usai mengunjungi Terminal Pulogadung, di Jakarta Timur, Sabtu, Dwi mengatakan keadaan di sejumlah terminal seperti Terminal Pulogadung, Terminal Rawamangun, Terminal Senen, dan Terminal Kampung Rambutan cukup aman dari tindak kejahatan.

"Di Terminal dan di Pelabuhan Tanjung Priok juga keamanannya kondusif, tidak ada laporan yg menonjol," katanya.

Kendati aman, namun Dwi mengimbau agar para pemudik tetap waspada terhadap tindakan kejahatan yang kerap terjadi di terminal seperti copet, hipnotis, pembiusan, dan penodongan. "Kepolisian pasti memiliki peta kerawanan copet, bius, dan penodongan. Meski belum banyak terjadi tapi pemudik tetap harus waspada," katanya.

Dwi juga mengimbau pemudik untuk menitipkan rumah kepada tetangga, petugas keamanan, dan menggunakan kunci pengaman tambahan. "Masyarakat tidak perlu khawatir karena kami berpatroli dan berkoordinasi dengan keamanan lingkungan untuk rumah yang ditinggalkan pemudik dan pengamanan di tempat wisata juga dioptimalkan," kata Kapolda Metro Jaya.

Sementara itu Kepala Terminal Antar Kota Antar Provinsi Pulogadung, Muhamad Arafat mengatakan puncak arus mudik di terminalnya akan terjadi pada H-2 Idul Fitri 2014 atau Sabtu ini. "Saya pastikan hari ini puncaknya mudik," kata Muhamad Arafat.

Ia menjelaskan sejak H-7 sampai H-3 Idul Fitri, Terminal Pulogadung sudah memberangkatkan 689 bus dengan total 14.994 penumpang. "Saya perkirakan sampai malam ini akan mencapai 17 ribu pemudik," kata kepala terminal tersebut. Arafat mengatakan tahun ini terjadi peningkatan pemudik di Terminal Pulogadung.

Terpopuler