Jalur Alternatif Sepeda Motor Minim Aparat Keamanan

Rep: C75/ Red: Citra Listya Rini

Jumat 25 Jul 2014 22:28 WIB

Pemudik sepeda motor (ilustrasi) Foto: Republika/Prayogi Pemudik sepeda motor (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Para pemudik kendaraan roda dua arah Jakarta menuju Jalur Pantura terus memadati jalur alternatif sepeda motor di wilayah Lamaran, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Jumat (25/7) atau H-3 Lebaran. 

Sayangnya, kondisi penerangan umum sangat minim dan jumlah aparat keamanan hanya sedikit yang menjaga jalur alternatif sepeda motor ini. Akibatnya, para pemudik yang menggunakan sepeda motor rentan dengan resiko kecelakaan. 

Apalagi para pemudik sepeda motor tersebut memacu kendaraannya dengan kecepatan yang cukup kencang. Berdasarkan pantauan Republika Online hingga pukul 21.30 WIB, ribuan sepeda motor terus memadati jalur alternatif dari arah Lamaran menuju Cikalong.

Dalam kondisi malam hari, para pemudik harus lebih berhati-hati. Terutama pada jalur alternatif yang berawal dari jalan Baru Tanjung Pura, Lamaran, Telaga Sari, Wadas, Cilamaya dan berakhir di Cikalong tersebut. 

Apalagi, aktivitas masyarakat di jalur tersebut terbilang aktif sampai malam hari. Termasuk terdapat empat titik yang merupakan pasar setempat, yakni Pasar Gempol, Jatisari, Pasar Anyar Cikalong, Pasar Cilamaya dan Pasar Pasir, Wadas. 

Terpopuler