REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Truk berbomor polisi AG 8199 UK terperosok ke dalam got di jalur mudik jalan Cioray Kecamatan Kersamanan, Kabupaten Garut. Beruntung peristiwa tersebut terjadi d isaat lalulintas pemudik mulai lengang, sehingga tidak menimbulkan kemacetan di jalur itu.
Namun hingga berita ini diturunkan truk tersebut belum bisa dievakuasi. Murjiono (41 tahun) pengemudi truk naas itu menuturkan, awalnya ia menghindari sepeda yang tiba-tiba melintas. Karena jalan raya Cioray yang tak terlalu menyebabkan truk tersebut terperosok ke dalam selokan persisi setengah meter dari jalan raya.
"Saya kaget tiba-tiba ada sepeda lewat, spontan saya banting setir ke kiri, tapi malah masuk ke selokan," kata Murjiono di Garut, Kamis (24/7).
Truk yang kemudikan Murjiono itu datang dari Bandung hendak ke Jawa Tengah. Murjiono sendiri masih bersyrukur, lantaran truknya sedang tidak ada muatan.
Ia memperkirakan jika saja truknya ada muatan pasti sudah terbalik. Sebab kemiringannya hingga 90 derajat. Sehingga kemiringan seperti sulit dievakuasi hanya ditarik dengan truk lain.
Hal tersebut dibenarkan oleh petugas Kepiolisian yang sedang menangani peristiwa tersebut yaitu Brigadir Kustani. Menurutnya, truk dengan enam ban itu, sudah ditarik tiga kali dengan truk yang lebih besar, tapi tetap tidak berhasil.
"Ini harus dengan derek jika, jika dibiarkan lebih lama truk bisa terbalik, kontur tanahnya lembek," ujar Kustani.
Menegenai arus lalulintas, Kustani menyatakan tidak mengganggu arus mudik. Sebab selain jalanan mulai lengang, juga posisi truk sendiri berada di pinggir jalan raya. Ia juga menyarankan kepada masyarakat terutama anak-anak, jangan menyeberang sembarangan. Apalagi di saat musim mudik seperti ini.