REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Petugas masih melakukan sistem buka tutup di sejumlah titik menuju jalur Pantura wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyusul padatnya kendaraan pemudik, Kamis (24/7).
Pada H-4 Lebaran siang hingga malam hari, arus kendaraan di sejumlah titik menuju jalur Pantura terus mengalami kepadatan. Dari arah gerbang Tol Cikampek menuju jalur Pantura, arus lalu lintas padat merayap. Begitu juga dari jalan arteri Karawang menuju jalur Pantura, juga padat merayap.
Kondisi itu mengakibatkan semakin padatnya kendaraan di simpang Jomin hingga mengakibatkan kecelakaan. Tetapi sekitar 1-2 kilometer selepas simpang Jomin, arus lalu lintas padat lancar. Buka tutup untuk mengurai kepadatan arus dilakukan di sejumlah titik, seperti di pertigaan Cikopo atau depan gerbang Tol Cikampek.
Kendaraan pemudik yang menuju Jawa Tengah dan sekitarnya dialihkan sementara menuju jalur tengah melewati Sadang-Subang-Cikamurang. Jika jalur tengah padat, arus kembali dialihkan ke jalur Pantura melewati pertigaan Mutiara dan simpang Jomin.
Dalam mengurai kemacetan itu, petugas juga melakukan sistem buka tutup di pertigaan Mutiara. Dengan sistem buka tutup di pertigaan Mutiara, maka kendaraan dari arah gerbang Tol Cikampek menuju jalur Pantura diarahkan melintasi pasar Cikampek, bawah jembatan layang Pasar Cikampek.
Saat terjadi penumpukan kendaraan di jalur Pertigaan Mutiara-Pasar Cikampek menuju jalur Pantura, arus kembali diarahkan ke simpang Jomin melintasi jalan raya By Pass Jomin.
Kapolres Purwakarta AKBP Slamet Hariyadi menyatakan, sistem buka tutup itu diterapkan situasional, sesuai dengan kondisi di lapangan.