REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Menjelang akhir Ramadhan, biaya paket umrah melonjak. Dari mulai transportasi, penginapan biasa, bahkan hotel mewah bintang lima.

Seperti dikutip Arab News, Rabu (23/7), perusahaan travel umrah di Makkah telah menaikkan ongkos paket perjalanannya hingga 150 persen.

Di luar puncak musim, biaya paket umrah lokal hanya 90 riyal Saudi. Tapi, kini biaya dari Riyadh ke Makkah dengan menggunakan bus eksekutif dan akomodasi telah melonjak hingga 220 riyal Saudi per jamaah.

Selain itu, ada biaya tambahan 20 riyal Saudi bila peziarah ingin mengunjungi Masjid Nabawi, di Madinah. Jumlah peziarah pada 10 malam terakhir Ramadhan memang selalu meningkat. Apalagi, musim umrah kali ini bertepatan dengan libur musim panas.

Seorang pengusaha penginapan terkenal di Makkah, mengatakan, tingkat hunian hotel di Makkah sudah mendekati 100 persen pada akhir Ramadhan.

Sehingga, hampir tak ada tempat bagi pengunjung baru. Biaya paket 10 hari bagi para peziarah yang datang dari luar telah mencapai 18 ribu riyal Saudi atau sekitar Rp 55 juta.

"Paket 10 hari selama periode puncak, memakan biaya sampai 18 ribu riyal Saudi," ujarnya. Ia menambahkan, untuk menginap satu malam saja, tamu harus membayar 2.200 riyal Saudi.

Pengusaha lainnya mengaku, biaya untuk hotel bintang lima berkisar 31 ribu riyal Saudi sampai 40 ribu riyal Saudi selama akhir bulan puasa.