REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Kapolri Jenderal Polisi Sutarman menegaskan semua infrastruktur yang ada saat ini siap menghadapi arus mudik dan balik Lebaran. Tindakan antisipatif segera dilakukan, bila ada masalah diluar dugaan.

"Secara umum infratruktur siap hadapai arus mudik Lebaran 2014," kata Jenderal Sutarman, saat berkunjung di Pelabuhan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (24/7).

Meski demikian, dalam sambutannya, ia mengatakan banyak hal yang terjadi di luar perencanaan, seperti amblasnya Jembatan Comal beberapa waktu lalu. Namun, menurut dia, hal tersebut langsung diantisipasi agar kelancaran lalu lintas kembali normal.

Kapolri mengatakan semua kesiapan menghadapi arus mudik secara nasional tahun ini sudah dilaporkan kepada presiden. 

Terhadap kesiapan pihk PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indoensia Ferry (IF), Kapolri Sutarman berharap tidak terjadi penumpukkan penumpang dan kendaraan dan antrean panjang untuk memasuki kapal pada puncak arus mudik. 

Pada puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi pada H-3 dan H-2, ia mengatakan secepat mungkin untuk diantisipasi agar tidak ada penumpukkan yang menyebabkan kemacetan arus lalu lintas.

Terhadap kelancaran arus lalu lintas di jalan raya, Kapolri mengatakan telah menyiapkan kendaraan khusus untuk mengatasi masalah kendaraan di jalan agar tidak terjadi kemacetan panjang.

Kepada petugas kepolisian, ia mengapresiasi aparatnya dalam menjalankan tugas negara tidak mengenal waktu dan tempat, untuk melayani masyarakat.