REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Stasiun Gambir DKI Jakarta mengoperasikan 30 rangkaian kereta api reguler dan lima kereta tambahan untuk melayani penumpang selama angkutan Lebaran 2014. "Lima kereta tambahan beroperasi dari H-7 (21 Juli) hingga H+10 Lebaran, rencananya seperti itu," kata Kepala Humas PT Kereta Api DAOP 1 Jakarta Agus Komarudin di Jakarta, Rabu (23/7).
Lima rangkaian kereta api tambahan itu adalah Argo Dwipangga fakultatif (Gambir-Solo), Gumarang Lebaran (Gambir-Surabaya), Purwojaya Lebaran (Gambir-Cilacap), Gajayana Lebaran (Gambir-Malang), dan Argo Lawu fakultatif (Gambir-Solo).
Data dari Humas PT.KA DAOP 1 Jakarta menunjukkan pada Selasa (22 Juli) sebanyak 10.579 penumpang menggunakan jasa angkutan kereta api di Stasiun Gambir.
Sementara, pada Rabu (23 Juli) hingga pukul 11:20 WIB, total penumpang yang berangkat dari Stasiun Gambir mencapai 4.399 orang. Sebanyak 35 rangkaian kereta api yang dioperasikan di Stasiun Gambir bisa mengakomodasi total 11.650 penumpang.
Tidak ada istilah puncak arus mudik di Stasiun Gambir, namun peningkatan jumlah penumpang di Stasiun Gambir diperkirakan akan terjadi pada Jumat (25/7) hingga Minggu (27/7).