REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON – Memasuki H-6 lebaran, arus mudik dari arah Jakarta menuju Jateng terus mengalir di jalur pantura Cirebon, Selasa (22/7).

Namun, laju kendaraan pemudik tersendat saat sampai di depan pasar Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon.

Berdasarkan pantauan sekitar pukul 05.00 WIB, kendaraan pemudik mengular hingga sekitar dua kilometer di depan pasar. Para pengemudi hanya dapat melajukan kendaraan dengan kecepatan antara 10 – 20 km per jam.

Kondisi itu terjadi akibat lalu lalang pengunjung yang keluar masuk pasar serta penyeberang jalan yang menyeberang secara sembarang. Selain itu, banyak pula pedagang yang berjualan di bahu jalan.

Kesemrawutan tersebut semakin diperparah dengan banyaknya tukang becak yang melaju dengan melawan arah arus lalu lintas.

Hal itu memang biasa terjadi di pasar sandang terbesar di Jabar tersebut setiap hari pasarannya, yakni Selasa dan Sabtu.

Kepadatan kendaraan juga terjadi pada Sabtu (19/7) lalu yang memaksa petugas menerapkan pola 3:1 untuk kendaraan dari arah Jakarta menuju Jateng.

‘’Kalau mudik pas hari Selasa atau Sabtu, di depan pasar ini selalu macet,’’ tutur seorang pemudik yang akan menuju Brebes, Washadi.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00