REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Sebanyak 275 personel Kepolisian Resor Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung siap mengamankan perayaan Idul Fitri di kota itu dengan dibantu aparat TNI dan instansi terkait lainnya.
"Lebih dari setengah kekuatan Polres Pangkalpinang disiapkan untuk pengamanan Idul Fitri. Kami menyiapkan sebanyak 275 personel yang dibantu 202 personel dari unsur TNI serta dari dinas, Satpol PP, rumah sakit, Pramuka, PT Pelni, dan Angkasa Pura serta instansi terkait lainnya," ujar Kapolres Pangkalpinang AKBP Nur Romdhoni, Senin.
Ia mengatakan, pengamanan dalam Operasi Ketupat akan dilaksanakan selama 16 hari dimulai 22 Juli hingga 6 Agustus 2014. Pengamanan yang dibantu oleh TNI tersebut memang sudah siaga sejak menjelang pengumuman hasil Pemilu Presiden.
"Dalam pengamanan nanti akan disiapkan sebanyak empat pos di antaranya dua pos pelayanan dan dua pos pengamanan. Berbeda dengan pengamanan tahun kemarin yang menyiapkan hingga enam pos," katanya.
Dua pos pelayanan akan disediakan di Bandara Depati Amir dan Pelabuhan Pangkalbalam, sedangkan dua pos lainnya di pusat perbelanjaan Ramayana dan Pasar Inpres.
Dikatakannya, pengurangan jumlah pos dari tahun sebelumnya sebagai bentuk efisiensi dan efektivitas para personel dalam memberikan pelayanan dan pengamanan.
"Walaupun pos pengamanan dan pelayanan dikurangi namun jumlah personel tidak ada pengurangan. Jumlah personel justru diperbanyak pada masing-masing pos, dimana setiap pos akan ditempatkan 20 hingga 30 personel," jelasnya.