REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Wali Kota Bandarlampung Herman HN menyebutkan kondisi Terminal Rajabasa Bandarlampung kini lebih aman.

"Menjelang puncak arus mudik lebaran di Kota Bandarlampung, kondisi Terminal Rajabasa aman bagi pemudik," katanya di Bandarlampung, Senin.

Dia mengatakan ratusan personel polisi dibantu dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kota Bandarlampung telah disiagakan mengantisipasi tindakan yang mengganggu kamtibmas. Penumpang pun akan merasa nyaman, ketika sudah sampai di Terminal Rajabasa sebab polisi dan Pol PP selalu siaga.

"Posko kesehatan pun sudah disiapkan sejak awal Ramadhan, khusus menjelang mudik personel di pos tersebut ditambah," kata dia.

Khusus rumah yang ditinggalkan mudik, warga diminta lapor kepada ketua RT setempat agar mengetahui bahwa rumah ditinggal dan saling menjaga.

Ia mengatakan ketua RT wajib melaporkannya kepada pihak berwajib yang berpatroli atau Sat Pol PP.

"Kurang lebih 200 personel kita turunkan untuk membantu pihak kepolisian dalam rangka memberikan rasa nyaman bagi masyarakat yang ada di Terminal Rajabasa," katanya.

Dia mengatakan personel yang bertugas di terminal akan dibagi menjadi tiga kelompok untuk bertugas selama 24 jam.

"Pol PP yang bertugas ini selain membantu pihak kepolisian, mereka membantu warga yang datang dari jauh. Jika turun dalam keadaan sakit, akan diarahkan ke posko kesehatan," kata dia.