REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gubernur Jatim Soekarwo mengatakan pihaknya telah menyiapkan 584 armada mudik gratis untuk masyarakat dengan rute ke seluruh Jatim, baik dengan angkutan bus, kapal laut, maupun kereta api.
"Jumlah itu menunjukkan pemudik dengan bus, kereta, dan kapal laut naik rata-rata tujuh persen. Kalau pemudik dengan pesawat justru naik 12,5 persen," katanya setelah memimpin Apel Gelar Pasukan untuk Operasi Ketupat Semeru 2014 di Mapolda Jatim di Surabaya, Senin.
Didampingi Kapolda Jatim Irjen Pol Unggung Cahyono, ia menjelaskan angkutan mudik gratis itu disediakan Pemprov Jatim untuk mewujudkan rasa nyaman dan aman bagi masyarakat.
"Rasa nyaman dan aman itu standar kehidupan yang baik untuk masyarakat, karena itu kita selalu support Polri untuk pengamanan arus mudik dan balik itu. Infrastruktur untuk mudik juga sudah bagus seluruhnya, tinggal di Tanjung Bumi," ujarnya.
Data dari Dinas Perhubungan dan LLAJ Jatim mencatat sebanyak 565 unit angkutan bus yang disiapkan dapat menampung 41.750 penumpang, tiga unit kapal laut yang mengangkut 6.400 penumpang serta 16 kereta api dengan tujuh rute tujuan yang mengangkut 83.905 penumpang.
Selain itu, untuk mengurangi kepadatan lalu lintas jalan khususnya roda dua, dishub juga menyiapkan 10 truk pengangkutan untuk sepeda motor di lima jurusan dengan total unit sebanyak 500 unit motor bisa diangkut.