Mudik? Hati-Hati Terserang 3 Penyakit Ini

Red: Citra Listya Rini

Ahad 20 Jul 2014 12:12 WIB

Pemudik Motor Foto: Republika/ Yasin Habibi Pemudik Motor

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Pengurus Besar Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PB PAPDI) Ari Fahrial Syam mengatakan terdapat tiga kelompok penyakit yang rentan menyerang para pemudik sehingga mesti diantisipasi.

"Terdapat tiga kelompok penyakit yang dapat terjadi selama mudik: penyakit kronik yang kambuh, penyakit akibat kelelahan serta penyakit akibat kecelakaan," kata Ari dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Ahad (20/7).

Ari memaparkan berbagai penyakit kronik umumnya cenderung akan mengalami kekambuhan saat mudik, apalagi perjalanan mudik biasanya tidak bisa diprediksi waktu tempuhnya.

Waktu yang tidak jelas untuk sampai di tempat tujuan, ujar dia, apalagi disertai kondisi stress selama perjalanan berpotensi mengakibatkan kambuhnya sejumlah penyakit kronik.

Ari mencontohkan pasien dengan hipertensi bisa saja tekanan darahnya menjadi tidak terkontrol, begitu pula halnya pasien dengan kencing manis, pasien dengan sakit maag, penyakit asma dan berbagai penyakit kronis lain.

"Belum lagi cuaca yang tidak menentu kadang hujan kadang panas juga merupakan faktor yang bisa memperburuk keadaan," katanya.

Ari menambahkan kelompok penyakit kedua yang bisa terjadi karena faktor kelelahan yang mengakibatkan daya tahan tubuh menurun sehingga penyakit infeksi akut seperti diare dan infeksi saluran pernafasan akut mudah terjadi.

"Kedua penyakit ini baik infeksi saluran nafas atas dan diare sangat mendominasi bagi para pemudik yang baru saja sampai di kampung halaman," ucapnya.

Sedangkan kelompok penyakit ketiga adalah akibat kecelakaan yang disebabkan antara lain mengantuk dan ingin cepat sampai ke kampung halaman sehingga kewaspadaan berkurang.

Untuk itu, para pemudik diminta untuk istirahat yang cukup sebelum berangkat terutama bagi pemudik yang menggunakan jalan darat, mengingat waktu sampai ketempat tujuan tidak bisa diprediksi.

Terpopuler