Waspadai Enam Titik Rawan Kecelakaan di Jalur Pantura Indramayu

Rep: Lilis Handayani/ Red: Hazliansyah

Rabu 16 Jul 2014 22:57 WIB

Perbaikan dan pelebaran ruas jalan Pantura Indramayu-Cirebon Foto: Republilka/Raisan Al Farisi Perbaikan dan pelebaran ruas jalan Pantura Indramayu-Cirebon

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Para pemudik yang akan melintasi jalur pantura Indramayu harus berhati-hati. Pasalnya, ancaman kecelakaan bisa terjadi, terutama di daerah rawan celaka.

Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Indramayu, Dedi Heriyandi menyebutkan, di sepanjang jalur pantura Indramayu, titik rawan kecelakaan terletak di daerah Legok, Kandanghaur, Losarang, Langut, Pilang Sari, dan jalan baru Widasari- Lohbener. 

Menurut Dedi, penyebab terjadinya kecelakaan di antaranya pengemudi mengemudikan kendaraan dengan kecepatan tinggi, dan faktor geometrik jalan (tikungan tajam, tanjakan, turunan). Selain itu, kurangnya sarana perlengkapan jalan serta sudut pandang dan jarak pandang yang terbatas.

''Faktor lainnya adalah human error,'' terang Dedi, Rabu (16/7).

Sementara itu, Kapolres Indramayu, AKBP Wahyu Bintono menjelaskan, untuk pengamanan arus mudik dan balik lebaran, pihaknya akan mendirikan 139 pos yang nantinya akan diisi sekitar lima sampai enam personel di setiap posnya. 

Ratusan pos kemananan itu terdiri dari 24 pos pam (pengamanan), 112 pos gatur (penjagaan dan pengaturan), serta tiga pos pelayanan. 

Terpopuler