REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Menghadapi lebaran mendatang, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Jawa Timur (Jatim), menyelenggarakan "Mudik dan Balik Bareng". Kegiatan ini bekerjasama dengan Dinas Perhubungan dan Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan Raya (DLLAJR) Provinsi Jatim.
Pelepasan rombongan pemudik yang diikuti 123 mahasiswa dalam enam bus pariwisata, itu dilakukan di Lapangan Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) Unair, Selasa (15/7). Mereka terbagi dalam sejumlah rute mudik yang mencakup sebagian besar daerah di Jatim, dengan lima titik pemberhentian akhir: Kabupaten Trenggalek, Pacitan, Ngawi, Bojonegoro, dan Banyuwangi.
Direktur Kemahasiswaan Unair, Eko Supeno, dalam acara pelepasan rombongan mudik itu berterima kasih kepada Dishub dan DLLAJR Jatim yang peduli dengan keselamatan mahasiswa sebagai generasi muda. "Insya Allah melalui mudik bareng ini perjalanan ke kampung halaman dan saat kembali lagi ke kampus menjadi lebih aman,'' katanya.
Menurut Eko, mudik bersama tahun ini lebih mengutamakan mahasiswa Unair. Berbeda dengan tahun lalu yang banyak diikuti masyarakat umum, karena bagi sebagian besar mahasiswa Unair terkendala perbedaan selesainya ujian akhir semester (UAS). Sedangkan saat ini hanya tersisa satu fakultas yang menyelenggarakan UAS hingga 24 Juli mendatang.
“Ini akan kami jadikan evaluasi sehingga mudik bersama tahun depan akan lebih sukses,” ujar Eko.
Perwakilan DLLAJR Jatim, Fadelan, mengungkapkan pemberian fasilitas pulang ke kampung halaman tidak hanya saat mudik, tetapi juga kembali ke tempat aktivitas kuliah maupun kerja. "Kami minta mahasiswa Unair menghubungi dinas perhubungan di kabupaten/kota masing-masing terkait jadwal pemberangkatan arus balik nanti," katanya.
Kepala Humas BEM Unair, Baidowi, mengatakan, mudik bersama ini sebagai media untuk menjalin keakraban antarkeluarga mahasiswa Unair dan menambah relasi antarfakultas. Selain mengutamakan mahasiswa, mudik bareng BEM Unair juga menambah jarak tempuh rute mudik.
Tahun lalu, rute Jatim arah barat hanya sampai di Kabupaten Madiun. Sedangkan tahun ini telah merambah ke Ngawi. Trenggalek dan Pacitan juga telah dimasukkan ke dalam tujuan akhir mudik tahun ini.
Mudik bersama untuk pertama kalinya juga akan mencakup wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah. Untuk ini BEM Unair bekerja sama dengan Jasa Raharja. Jadwal pemberangkatannya, pada 23 Juli pukul 15.00 WIB dari lapangan parkir Mangga Dua.
Untuk mudik bareng ini Jasa Raharja juga bekerja sama dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Mahasiswa S-1 Ekonomi Pembangunan FEB Unair, Qoirul turut, mengapresiasi mudik bareng BEM Unair ini. “Sudah gratis, busnya pariwisata. Nyaman dan aman,” ujarnya, sumringah.