Alhamdulillah, Muslim Jerman Salurkan Zakat ke Indonesia

Red: Citra Listya Rini

Selasa 15 Jul 2014 15:04 WIB

Zakat (ilustrasi) Foto: Republika/Tahta Aidilla Zakat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kaum Muslim Jerman yang tergabung dalam Internasional Muslime Helfen menyalurkan zakatnya ke masyarakat Indonesia yang berhak.

"Internasional Muslime Helfen bekerja sama dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) mendistribusikan zakat ke penduduk di sejumlah daerah di Tanah Air," kata Direktur Comdev dan Kemitraan ACT, Tri Eddi Kuncoro di Jakarta, Selasa (!5/7).

Zakat yang terkumpul itu akan diubah menjadi 10.000 paket bahan pangan pokok. Kesepuluh ribu paket sembako itu akan didistribusikan di lima provinsi, yakni Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Yogyakarta, dan Sumatra Utara.

Untuk Sumatra Utara, zakat akan diberikan kepada para korban letusan Gunung Sinabung. Sebagian juga akan didistribusikan untuk Muslim minoritas di Pulau Kera, Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Untuk melancarkan proses pendistribusian, ACT dibantu anggota Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) per provinsi 10-20 orang. Tokoh-tokoh agama setempat juga siap membantu kelancaran distribusi," ujar Tri.

Sinergi Muslime Helfen dengan ACT telah terjalin sejak tahun 2006. Pada kerja sama perdana, Muslime Helfen-ACT mendistribusikan daging qurban sebanyak 300 ekor kambing dan 50 ekor sapi.

Daging qurban tersebut disebar ke berbagai daerah bencana di Indonesia, antara lain Aceh, Nias, NTT, NTB, Sumatera Barat, Maluku, termasuk Jember dan Banjarnegara.

Tak hanya di Indonesia, pendistribusian zakat juga sedang berlangsung di negara Laos. Tim ACT yang sedang berada di sana, Yusnirsyah Sirin melaporkan, sekitar 500 Muslim Laos mendapatkan zakat fitrah dalam bentuk paket 3,5 kg beras, 2 liter minyak sayur, 2 kg gula, dan 2 kaleng susu.

Pembagian zakat ini, kata Yusnirsyah, disalurkan melalui dua masjid yakni Masjid Al Azhar dan Masjid Jami Vientiane, Laos. "Semoga kerja sama amaliah Muslime Helfen-ACT, demi maslahat sosial ini, bisa terus terjalin dengan baik," ujar Yusnirsyah.

Terpopuler