Kebiasaan yang Harus Dihindari Saat Ramadhan

Rep: Mutia Ramadhani / Red: Chairul Akhmad

Senin 14 Jul 2014 22:09 WIB

Buka puasa bersama. Foto: AP Photo/Lai Seng Sin/ca Buka puasa bersama.

REPUBLIKA.CO.ID, Mengatur pola makan yang tepat akan membuat kita tetap fit pada Ramadhan. Puasa Ramadhan secara umum berdampak positif bagi kesehatan tubuh.

Namun, kita setidaknya harus menghindari enam kebiasaan berikut selama bulan suci seperti dilansir dari Aquila Style, pekan lalu. Yaitu, melahap semua makanan di bazar makanan memang tempat paling menyenangkan pada Ramadhan.

Warna dan bau makanan begitu menggoda, terutama bila perut keroncongan dan pikiran kalut ketika beberapa jam sebelum berbuka puasa.

Kita akan berakhir genting jika memaksakan membeli semua makanan, mulai dari iftar, hidangan utama, lauk, makanan ringan dan manis, makanan penutup, hingga minuman manis yang memuaskan dahaga. Berhentilah melakukan itu.

Tidak peduli seberapa laparnya kita, ukuran perut masih sama dengan ketika bulan tidak puasa. Jadi, mengapa membeli begitu banyak makanan untuk dilahap pada waktu berbuka? Terlalu banyak makan bisa menyebabkan kembung, bahkan koma.

Ini juga bisa membuat kita akhirnya malas menjalankan ibadah Tarawih. Kedua, saat berbuka puasa, hindari minuman bekarbonasi. Setelah seharian berpuasa, perut tidak mengandung makanan sama sekali.

Dengan minum minuman ringan itu, kita menambahkan lebih banyak gas ke perut dan itu akan membuat kita lebih buruk. Jumlah gula yang tinggi akan membuat kita merasa lapar dan menyebabkan makan lebih banyak dibandingkan asupan normal yang dibutuhkan tubuh.

Ketiga, hindari makan terlalu larut pada bulan puasa. Hal ini akan memberi efek buruk pada pencernaan. Kita hendaknya menghentikan memakan apa pun, dua jam sebelum tidur.

Hal berikutnya yang perlu dihindari adalah makan dengan piring besar. Cobalah makan dari piring lebih kecil dan perhatikan berapa banyak makanan yang benar-benar dimakan.

Mungkin dengan piring yang kecil, kita setidaknya berpikir apakah sudah cukup ataukah kelebihan ketika mengambil sekelompok makanan. Piring yang lebih kecil bisa membantu kita berpikir sejenak dan memberi tahu bahwa itu cukup.

Berolahraga berat juga sebaiknya dihindari saat puasa. Cobalah aktivitas olahraga yang lebih ringan dan berbeda pada bulan ini. Misalnya, jika kita terbiasa pergi ke gym pada pagi hari, cobalah pergi ke gym satu atau dua jam sebelum berbuka puasa.

Dengan begitu, ketika kita sudah selesai latihan, kita akan memiliki 30 menit atau lebih untuk makan dan minum.

Terpopuler