Waspadai Jambret di Lingkar Nagreg

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Yudha Manggala P Putra

Senin 14 Jul 2014 19:20 WIB

 Suasana kemacetan lalu lintas di jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, Ahad (4/8). (Republika/Edi Yusuf) Suasana kemacetan lalu lintas di jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, Ahad (4/8). (Republika/Edi Yusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Para pemudik yang mengarah ke Bandung dari Tasikmalaya dan Garut sebaiknya waspada ketika melintasi jalur lingkar Nagreg. Pantauan Republika Senin (14/7) malam, situasi di jalur ini memang terang benderang dengan puluhan lampu berdaya kuat menyoroti jalan.

 

Namun, di beberapa titik terdapat belokan tajam menanjak yang perlu dicermati dengan baik oleh para pemudik saat memacu kendaraannya. “Memang, tentu saja dengan jalur yang lebar, satu arah dan kontur jalan yang mulus membuat pengemudi ingin cepat-cepat memacu kendaraan, sehingga sebaiknya pemudik hati-hati,” ujar Kanit Lantas Nagreg Iptu Besep Tata kepada Republika di Nagreg, Jawa Barat, Senin.

 

Besep mengatakan, selain potensi jalur yang sulit ditaklukan, daerah ini pun cukup rawan kriminalitas. Dikatakannya, para pemudik motor sebaiknya berhati-hati ketika melintasi rute ini saat larut malam.

 

Dia berujar, di sepanjang rute lengang ini rawan menjadi lokasi penjambretan saat tengah  malam tiba. Tas penumpang motor lah yang menjadi incaran para pelaku kriminal.

 

“Untuk melindungi pemudik, kami akan tempatkan pasukan bantuan Brimob dari Polda, anggota akan disebar di sepajang jalur Lingkar Nagreg, selain itu ada juga patroli rutin hingga subuh bulak-balik memantau kondisi jalanan,” ujarnya.

 

Salahsatu pemilik tempat peristirahatan di rute Lingkar Nagreg, Atam (45 tahun) mengatakan, rute ini memang akan sangat ramai dilalui pemudik. Mayoritas para pengendara di wilayah ini, kata Atam, memacu kendaraannya dengan kencang. “Banyaknya motor itu yang pada ngebut, tapi kalau soal aman mah aman, soalnya kan pas masuk masa mudik sama balik banyak polisi di sepanjang jalur ini,” kata Atam.

 

Terpopuler