Polres Sleman Siapkan Enam Posko Lebaran

Red: Hazliansyah

Sabtu 12 Jul 2014 10:04 WIB

Posko mudik Foto: Republika/Nunu Posko mudik

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Polres Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan mendirikan enam pos koordinasi untuk membantu kelancaran dan keamanan arus mudik dan balik Lebaran 2014.

"Kami juga akan melakukan pemetaan jalur-jalur mudik di wilayah Kabupaten Sleman yang rawan macet maupun rawan kecelakaan lalu lintas," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Sleman AKP Mariska di pressroom Humas Pemkab Sleman, Jumat.

Menurut dia, Jalan Magelang yang merupakan jalan nasional serta jalur utama arus mudik dan balik Lebaran merupakan ruas yang perlu diwaspadai, baik terhadap kemacetan maupun kecelakaan lalu lintas.

"Di ruas Jalan Magelang sudah ada pembatas jalur (devider), namun untuk berbelok arah belum ada aturan yang jelas, termasuk rambu lalu lintasnya. Kendaraan yang ingin berputar arah tidak bisa langsung satu haluan, tetapi butuh dua atau tiga kali hentakan sehingga menimbulkan kemacetan," katanya.

Ia mengatakan, untuk sehari-hari saja arus di Jalan Magelang sudah cukup padat, apalagi jika nanti sudah mulai ada peningkatan arus mudik.

"Dalam rapat koordinasi sebelumnya telah disampaikan, mulai H-10 akan ada upaya pemasangan rambu-rambu di sekitar lokasi," katanya.

Mariska mengatakan, selain Jalan Magelang, arus yang rawan kemacetan juga diperkirakan terjadi di sekitar simpang empat Jombor dan Monumen Jogja Kembali (Monjali).

"Nanti bila di sekitar jalan lingkar arusnya benar-benar padat, maka tidak menutup kemungkinan arus akan dinaikkan ke atas jalan layang (fly over)," katanya.

Ia mengatakan, untuk alternatif tersebut pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk dengan pelaksana proyek jalan layang Jombor. "Apakah memungkinkan atau tidak jika semua kendaraan naik. Jangan sampai justru melebihi beban yang justru berbahaya," katanya.

Terpopuler