Damkar Imbau Masyarakat Waspadai Bahaya Kebakaran Selama Bulan Suci

Red: Agung Sasongko

Selasa 08 Jul 2014 20:29 WIB

Damkar Foto: Republika/Yasin Habibi Damkar

REPUBLIKA.CO.ID, BUNTOK -- Pemadam Kebakaran Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah mengimbau masyarakat mewaspadai bahaya kebakaran selama bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri 1435 Hijriyah.

Kepala Pemadam kebakaran Barsel Untung Purbaya, S. AP di Buntok, Selasa mengimbau masyarakat mewaspadai terhadap bahaya kebakaran yang sering terjadi karena kurang hati-hati atau sebab lainnya sepanjang bulan suci Ramadhan.

"Hal ini sangat penting, karena pada bulan Ramadhan, aktivitas rumah tangga cenderung meningkat dibandingkan hari-hari biasanya, termasuk kesibukan kaum ibu dalam menyiapkan menu berbuka dan makan sahur," katanya.

Oleh karena itu masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran dengan cara mengontrol kompor dan mematikan alat elektronik apabila sudah tidak digunakan lagi. 766"Hal ini penting karena pemicu kebakaran bisa diakibatkan karena pemilik rumah terutama kalangan ibu rumah tangga yang lupa mengontrol kompor setelah memasak menu berbuka puasa atau sahur," ujarnya.

Di samping itu, tambah dia, penggunaan alat elektronik rumah tangga juga memiliki risiko tinggi terhadap kebakaran karena kebanyakan peristiwa kebakaran terjadi berawal dari arus pendek listrik. Ia mengingatkan seluruh masyarakat berhati-hati bila menyalakan kembang api, karena dikhawatirkan bisa terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kebakaran.

Selain itu kata Untung, pihaknya tetap seperti biasanya telah menyiagakan personel dan peralatan dalam upaya mengantisipasi jika sewaktu-waktu terjadi kebakaran di daerah tersebut. "Kita memiliki enam unit mobil pemadam, ditambah satu unit mobil pemandu jenis pick-up, sedangkan untuk jumlah personil sebanyak 29 orang yang mana jadwal piketnya dibagi dalam tiga regu," demikian Untung.

Terpopuler