Jaga Pola Makan Seimbang (2-habis)

Red: Chairul Akhmad

Senin 30 Jun 2014 15:21 WIB

Saat berbuka awali dengan mengonsumsi makanan ringan. Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang Saat berbuka awali dengan mengonsumsi makanan ringan.

REPUBLIKA.CO.ID, Saat puasa, berolahraga dengan porsi ringan seperti jalan kaki, bersepeda santai juga perlu dilakukan.

Selain itu, untuk tetap sehat mengonsumsi vitamin juga diperbolehkan selama dalam dosis yang dianjurkan. “Vitamin sebaiknya dikonsumsi pada saat setelah makan sahur,” jelas Pauline.

Pauline menerangkan, saat buka dan sahur boleh mengonsumsi teh atau kopi sejauh tidak mempunyai gangguan lambung. Kedua jenis minuman ini dapat meningkatkan produksi asam lambung.

Sedangkan, yang perlu dihindari saat berbuka adalah makanan yang susah dicerna, mengandung banyak gas, rasa pedas, dan tajam. Sebab, ini akan meningkatkan asam lambung dan bisa menyebabkan sakit perut,

Ahli gizi klinis, dr Samuel Oetoro SpGK, menyarankan agar puasa tetap bugar maka kuncinya adalah menjaga kadar karbohidrat tetap stabil. Caranya dengan mengatur pola makan seimbang saat sahur dan berbuka puasa.

Saat berbuka, makanlah pelan-pelan dan diawali dengan makanan ringan. Makan dan minum yang manis saat berbuka sangat dianjurkan, tapi pilihlah menu yang sehat. Buah bisa menjadi pilihan sehat untuk berbuka.

“Pilihlah buah tanpa serat saat berbuka karena tubuh butuh penyerapan yang cepat. Buah itu bisa ditemukan pada jeruk, melon, dan semangka,” katanya.

Saat sahur, lanjut dia, dianjurkan juga untuk memperbanyak makan sayur dan buah. Minum air putih juga diperlukan sekitar empat gelas hingga waktu imsak tiba.

“Saat sahur, makanlah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, protein, dan lemak sehat. Konsumsi makanan berkarbohidrat kompleks akan membuat penyerapan di saluran cerna lebih lambat sehingga tidak mudah lapar,” ujarnya.

Samuel menyarankan untuk menghindari makanan berkolesterol tinggi seperti gorengan. Sebab, makanan tersebut akan membuat cepat haus.

Terpopuler