REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Menghadapi arus mudik Idul Fitri 1435 H penumpang bus antarkota dalam/luar provinsi, Terminal Induk Rajabasa, Kota Bandar Lampung, kembali dibenahi. Fasilitas penunjang dalam terminal terbesar di Sumatera ini diperbaiki.

Perbaikan fasilitas penunjang sudah mulai dikerjakan pada Ahad (29/6). Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN, langsung memantau pelaksanaan perbaikan fasilitas penunjang terminal, yang dulu terkenal kesan rawan tindak kriminal. 

Fasilitas penunjang yang mendapat perhatian wali kota, yakni jalan dan halte terminal yang banyak berlubang dan rusak. Fasilitas tempat duduk penumpang dan calon penumpang, pembersihan toilet dan pedagang dalam terminal.

Menurut Herman HN, pembenahan terminal ini untuk menghadapi arus mudik dan balik Lebaran mendatang agar kenyamanan penumpang yang mudik dapat terjamin. "Ini untuk kenyamanan penumpang dan pengguna fasilitas terminal," kata Herman.

Hal ini juga dikarenakan, masih ada beberapa titik jalan yang ada di dalam terminal yang rusak dan berlubang.

Ia juga mengatakan selain kebersihan fasilitas dalam terminal, juga pemkot akan menambah lampu penerangan dalam terminal agar tidak terjadi kerawanan bagi penumpang pada malam hari.