REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU – Ramadhan yang mulai dilaksanakan pada Ahad (29/6) sebaiknya menjadi ajang perbaikan diri, iman dan takwa seluruh umat Islam terutama di kalangan pegawai negeri sipil.

Demikian dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bengkalis, Riau, Burhanuddin. "Saya juga mengajak seluruh pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk berlomba-lomba meramaikan wirid pengajian yang diagendakan tiap bulannya," ujarnya, Sabtu (28/6).

Menurut dia, wirid pengajian yang dilaksanakan secara rutin tiap bulan, adalah salah satu wahana untuk meningkatkan ukhuwah Islamiah dan saat Ramadhan nanti harus lebih ditingkatkan ragam kegiatan agamis.

Berbagai kegiatan agama saat Ramadhan, menurut dia, juga sebagai upaya menambah wawasan dan ilmu pengetahuan agama bagi pegawai di lingkungan Pemkab Bengkalis.

“Di tengah kesibukan menjalankan tugas sehari-hari, para pegawai mesti diimbangi dengan kesejukan nilai-nilai agama, sehingga terjadi keseimbangan antara dunia dan akhirat,” katanya.

Pada intinya, sambung Burhanuddin, wirid bulanan dan kegiatan agama lainnya sangat berguna untuk menyehatkan jasmani dan rohani. "Ramadan 1435 Hijriah sudah di ambang pintu. Dan saya mengajak pegawai yang hadir untuk menyambut bulan penuh berkah tersebut dengan suka cita," katanya.

Bagi seorang pegawai khususnya PNS, kata dia, bulan suci Ramadhan harus mampu menjadi motivasi untuk meningkatkan disiplin diri dan etos kerja. Bulan penuh berkah ini hendaknya menjadi ajang introspeksi dan perbaiki iman, moral dan hati. Sehingga dapat bekerja lebih optimal demi kesejahteraan masyarakat.