REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selama puasa tubuh menahan 14 jam dari asupan makan dan minum. Namun, tubuh perlu asupan air minum sebanyak delapan gelas per hari.
Lantas bagaimana mensiasati kebutuhan cairan tubuh selama puasa? Dokter spesialis gizi klinik dr. Fiastuti Witjaksono membagikan tipsnya.
Tiga gelas air saat waktu sahur membuat rasa lapar tidak cepat datang. "Satu gelas saat bangun tidur, satu gelas setelah makan dan satu gelas menjelang sahur," ujarnya ditemui di Jakarta, Kamis (26/6).
Selain dari air putih biasa, kebutuhan cairan tubuh juga bisa terpenuhi dari asupan buah-buahan. Karena itu menurut Fiastuti mengkonsumsi buah saat sahur juga penting. Malah bukan hanya air, buah juga memberikan nutrisi dan vitamin lainnya.
"Ini membuat rasa lapar tidak cepat datang," tambahnya.
Lalu tambahnya, pastikan setelah berbuka Anda juga mendapat asupan cairan yang optminal. Satu gelas saat berbuka dilanjutkan gelas lainnya setelah makan dan terawih.
"Ditambah dengan buah dan sayurnya," katanya.