REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN — Menyambut Ramadhan 1435 Hijriyah, Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sadaqah Muhammadiyah (LazisMu) Kabupaten Semarang menggelar program bersih masjid dan musahala bersama siswa.
Program yang dilaksanakan dengan melibatkan organisasi Kerohanian Islam (Rohis) sejumlah sekolah di Kabupaten Semarang ini menargetkan mampu membersihkan sedikitnya 50 masjid dan musahala.
“Momentum libur sekolah ini, kami mengajak para siswa untuk bergabung dalam kegiatan bersih- bersih masjid dan mushala ini,” ungkap Direktur Lazismu Kabupaten Semarang, Zainal Abidin, di Ungaran, Senin (23/6).
Zainal mengatakan, selain lingkungngan dan bangunan masjid atau musahala, sasaran kegiatan bersih- bersih ini adalah beberapa fasilitas pendukung yang ada pada tempat ibadah tersebut.
“Seperti kamar mandi, bak penampungan air wudlu, karpet dan tikar, kain pembatas tempat shalat, sajadah, sarung, mukena, peci serta pemberian pengharum ruangan,” jelasnya.
Untuk pelaksanaan kegiatan ini, masih kata Zainal, akan melibatkan masing- masing takmir masjid/ mushala serta perwakilan siswa. Kegiatan ini digulirkan setelah libur sekolah dimulai.
“Sejauh ini sudah ada sedikitnya 200 siswa yang ada di lingkungan Dikdasmen Pengurus Daerah Muhammadiyah, di wilayah Kabupaten Semarang yang bergabung dalam kegiatan ini,” tambahnya.
Selain program bersih masjid ini, pihaknya bersama para siswa juga menyiapkan 2.500 paket takjil yang akan dibagikan kepada kaum dhuafa, tukang ojek dan petugas IGD di rumah sakit.
“Selain itu juga para penunggu pasien di beberapa rumah sakit, petugas jalan tol hingga masyarakat yang membutuhkan,” tambah Zainal.
Sedangkan pelaksanaan ibadah di bulan suci Ramadhan yang bertepatan dengan puncak musim kemarau, LazisMu juga menyiapkan pendistribusian air bersih sebanyak 100 tangki ukuran 5.000 liter.
Sasaran pendistribusiannya adalah masjid dan musala di Kabupaten Semarang yang selama ini jamak mengalami krisis air saat musim kemarau.
Seluruh kegiatan ini didukung oleh beberapa mitra kerja LazisMu serta para muzaki di Kabupaten Semarang. “Kami juga membuka kesempatan bagi masyarakat dan perusahaan yang akan mendonasikan dana CSR-nya untuk mendukung kegiatan ini,” tambahnya.