REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Metro Jaya Inspektur Jenderal (Irjen) Pol Dwi Priyatno menyiapkan ribuan personel sambut bulan Ramadhan untuk mengantisipasi tingkat kriminalitas yang meningkat. Jajaran kepolisian juga meningkatkan pengamanan dan penjagaan di berbagai titik rawan.
"Ada 7.200 personel yang standby, akan ada juga gelaran Operasi Cipta Kondisi," kata Dwi di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Kamis (19/6). Dia melanjutkan, anggota personel tersebut diturunkan dan tersebar di berbagai lokasi. Tak hanya menggunakan seragam, ada pula yang berpakaian layaknya pereman.
"Lokasi yang rencananya akan diamankan dan biasanya menjadi sasaran kejahatan diantaranya SPBU, pegadaian, toko emas dan pasar-pasar," ujar Dwi.
Menurutnya, anggota kepolisian akan melakukan tindakan preventif (pencegahan) untuk minuman keras (miras), senjata tajam (sajam) dan arena trak yang dijadikan balapan liar. Semuanya, kata Dwi, akan diamankan karena mengingat akan ada juga gelaran pemilihan presiden (Pilpres) pada 9 Juli mendatang.
Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, menghimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati terhadap setiap aksi kejahatan yang memang tidak dapat diprediksi.
"Hati-hati saat membawa uang ataupun perhiasan. Kalau mau minta pengamanan polisi, kita layani gratis," tutur Rikwanto.