Jelang Puasa, Aher Blusukan ke Pasar Tradisional Sukabumi dan Cianjur

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Julkifli Marbun

Kamis 19 Jun 2014 15:26 WIB

Kebutuhan pokok (ilustrasi) Foto: Republika/Adhi Wicaksono Kebutuhan pokok (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar tradisional di Kota Sukabumi, Kamis (19/6).

Kegiatan blusukan ini dilakukan menjelang datangnya bulan suci Ramadhan.Dalam kunjungannya, Aher didampingi Ketua DPRD Provinsi Jabar Irfan Suryanagara dan Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz serta Wakil Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi.

Sebelum ke Kota Sukabumi, Aher menggelar kegiatan serupa di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Cianjur.

"Dari pantauan, seluruh komoditas kebutuhan pokok masyarakat tersedia dengan baik dan tidak menemui masalah," ujar Aher kepada wartawan. Kondisi ini tidak hanya di Sukabumi melainkan secara keseluruhan di Jabar.Ketersediaan barang lanjut Aher, menyebabkan harganya di pasaran masih terkendali. Bila naik pun harganya masih dalam batas wajar.

Ke depan, kata Aher, pemerintah berharap tidak terjadi kenaikan harga. Untuk mengendalikan lonjakan mendekati puasa pemprov berharap volume atau jumlah barang kebutuhan pokok masyarakat ditambah.

Intinya, pedagang mendapatkan keuntungan dari bertambahnya volume penjualan. Jika dengan cara menaikkan harga, maka akan semakin memberatkan warga. "Masyarakat juga diminta jangan panik," imbuh Aher.

Pasalnya, stok logistik aman dan tidak ada masalah menjelang puasa.Namun diakui Aher, ada komoditas yang mengalami kenaikan cukup besar yakni daging ayam. Kenaikan harga diduga karena adanya kesepekatan Menteri Perdagangan dan Menteri Pertanian dalam pembatasan bibit ayam.

Terpopuler