REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal (BPPMI), Mubarok, pada masa Ramadhan pihaknya akan menyediakan makanan gratis pada masa berbuka puasa. Ia menyebut pihaknya akan menyiapkan menu berbuka hingga tiga ribu jamaah setiap harinya.

''Selain itu, pada 10 hari terakhir kami akan menyediakan juga sebanyak 1.500 makanan sahur,'' katanya kepada Republika di Jakarta, Senin (16/6).

Mubarok mengatakan Masjid Istiqlal pada masa Ramadhan nanti sudah menyiapkan agenda untuk ibadah. Pada tanggal 21 akan dilakukan shalat witir berjamaah sebanyak 11 rakaat. Kemudian, lanjut Mubarok, juga akan menghatamkan 10 jus terakhir yang akan dimulai pada pukul 02.00-04.00 WIB.

Pesantren kilat bagi kaum muda, kata Mubarok, akan menjadi agenda Masjid Istiqlal dalam menyambut Ramadhan. Ia mengatakan, pelaksanaan pesantren kilat akan diselenggarakan selama tiga hari denga peserta 100 orang.

Dengan kegiatan yang padat, juga diperlukan biaya yang tidak sedikit. Oleh karena itu, Mubarok menjelaskan, seluruh dana yang digunakan pada saat ramadhan semuanya dari sumbangan masyarakat. Menurut dia, jumlah biaya keseluruhan selama bulan ramadhan berkisar Rp 2 miliar.

''Inilah upaya peningkatan pelayanan yang kami lakukan oleh pengelola Masjid Istiqlal,'' ujarnya.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00