REPUBLIKA.CO.ID, WONOGIRI – Pengunjung hiburan malam di Kabupaten Wonogiri tak nyaman bercengkerama dalam kafe.

Soalnya, menjelang Ramadhan 1435 H ini petugas Polres bersama Satpol PP intensif menyisir dan melakukan razia semua lokasi hiburan.

Tim gabungan Polres dan Satpol PP mulai gencar melakukan operasi. Tak tanggung-tanggung, kegiatan operasi kali ini dipimpin langsung salah satu Kapolres yang dijabat seorang wanita, AKBP Tanti Septiyani. ''Kegiatan razia saya pimpin sendiri,'' katanya, Senin (16/6).

Tanti, kendati seorang perempuan, tak canggung setiap melakukan razia ke sejumlah tempat hiburan malam. Ia bersama anak buah terjun lapangan mulai pukul 22.00 WIB, hingga pukul 00.30 WIB dinihari.

Dari salah satu pengunjung kafe di kawasan Sendang, Kabupaten Wonogiri, jajarannya berhasil menyita satu botol Miras (Minuman Keras) jenis Black Label. ''Kami juga melakukan pendataan terhadap pemandu karaoke. Mereka diminta menjaga ketertiban, keamanan, kenyamanan selama bulan Ramadhan,'' kata Tanti.

Tanti selanjutnya memimpin razia di wilayah Kecamatan Baturetno. Di sana, terdapat kafe dan mengamankan lima botol Miras. Di tempat ini pula, petugas mengamankan seorang pemandu karaoke yang masih berusia dibawah umur. RT masih berusia 16 tahun. Perempuan ini diketahui berasal dari Kabupaten Pacitan, Jatim.

Pemilik kafe yang melakukan pelanggaran diproses hukum. Hanya saja, pelanggaran yang dilakukan tergolong Tipiring (Tindak Pidana Ringan). Paling, pelaku dijatuhi hukuman denda. Kalau tidak bisa membayar, mengganti hukumnan kurungan dua-tiga hari.

Kapolres juga menghimbau, semua pihak diminta menghormati dalam rangka bulan Ramadhan. Semua pengelola kafe dan tempat hiburan pada waktu bulan puasa nanti tutup. Atau ada keringanan, minimal seminggu pertama puasa dan seminggu pertama jelang lebaran.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00