REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Sebanyak 2.500 penumpang arus balik akan diberangkatkan dari terminal Jombor pada hari ini. Ketua Paguyuban Agen dan Perwakilan Bus Malam (Papbima), Sony Kurniawan, mengatakan hari ini jumlah penumpang sudah mulai meningkat dibandingkan kemarin.
"Hari ini diperkirakan ada 2.500 penumpang yang berangkat. Lebih banyak dibanding hari sebelumnya," katanya kepada Republika, Minggu (11/8).
Para penumpang tersebut akan diberangkatkan dengan bus Antar Kota Antar Provinsi tujuan Jabodetabek. Menurut dia, selain menjalankan 64 armada reguler, pihaknya juga akan menambahkan lima bus tambahan dengan kapasitas 44 tempat duduk untuk masing-masing bus sebagai antisipasi lonjakan penumpang.
"Yang sudah dipersiapkan bus cadangannya ada 12 bus, tapi yang diturunkan baru lima bus. Bus cadangan akan dioperasikan mulai tanggal 10-18 Agustus," katanya menjelaskan.
Ia juga menjamin tidak akan ada penumpang yang terlantar akibat kehabisan armada bus. Selain itu, meskipun jumlah penumpang arus balik kemarin cukup tinggi, namun puncak kepadatan arus balik diperkirakan akan terjadi pada Senin-Selasa 12-13 Agustus.
Pada puncak arus balik itu, diprediksi terdapat sekitar 3 ribu -4 ribu penumpang yang akan diberangkatkan.
Sony menjelaskan sebelumnya pihaknya sempat memprediksi puncak arus balik pada Minggu (11/8). Namun, justru pemesanan tiket keberangkatan terbanyak untuk hari Senin dan Selasa.
Ditambahkan, jumlah penumpang pada masa arus mudik tahun ini menurun sebanyak 20 persen dibandingkan tahun lalu. Hal ini disebabkan arus mudik berdekatan dengan liburan sekolah. Sedangkan, penumpang arus balik mengalami kenaikan 2-3 persen karena libur lebaran yang cukup panjang.