276 Pemudik Tewas dalam Sepekan

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: A.Syalaby Ichsan

Jumat 09 Aug 2013 15:23 WIB

Mayat (ilustrasi) Foto: www.pollsb.com Mayat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Sepekan sudah Operasi Ketupat Jaya yang dilakukan Kepolisian Republik Indonesia. Sejak Jumat (2/8) lalu, Mabes Polri melansir terdapat ribuan orang menjadi korban kecelakaan karena arus mudik. Sementara, ratusan meninggal dunia.

Kepala Bagian Pen Divisi Humas Polri Kombes Agus Riyanto mengatakan, sudah ribuan orang tercatat menjadi korban kecelakaan selama operasi Ketupat Jaya 2013. ''Yang meninggal sebanyak 276 orang,'' kata dia, di Jakarta, Jumat (9/8).

Agus mengatakan, untuk korban yang mengalami luka ringan sebanyak 1.656, dan luka berat sebanyak 435 orang. Menurut Agus, seluruh korban ini terhimpun dari pendataan 1.331 peristiwa kecelakaan selama operasi.

Agus menambahkan, kendaraan roda dua alias sepeda motor menjadi penyumbang terbanyak pendataan kecelakaan, tercatat ada 1.897 motor yag terlibat.

Kendaraan yang terlibat kecelakaan diikuti mobil penumpang sebanyak 426, bus sebanyak 109, mobil bermuatan sebanyak 232, dan 76 kendaraan tidak bermotor (sepeda).

Jika ditilik dari penyebabnya, menurut Agus, keadaan lelah dan mengantuk menjadi sebab terbanyak kecelakaan sebanyak 319 kasus, diikuti oleh kelalaian seperti tidak menjaga jarak sebanyak 200 kasus, melanggar batas kecepatan 156 kasus, melanggar lampu lalu lintas sebanyak 44 kasus. 

''Dan konsumsi alkohol sebanyak 37 kasus,'' kata Agus.