Polisi Imbau Warga Tidak Takbir Keliling

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Fernan Rahadi

Rabu 07 Aug 2013 19:00 WIB

Seorang petugas polisi memperingatkan warga yang takbir keliling dengan membahayakan diri sendiri. Foto: Dok Republika Seorang petugas polisi memperingatkan warga yang takbir keliling dengan membahayakan diri sendiri.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Polda Metro Jaya mengimbau segenap masyarakat agar tidak melakukan takbir keliling untuk merayakan datangnya hari Lebaran, 2013. Pasalnya, Menurut Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Sudjarno, takbir keliling rentan kecelakaan dan terutama kekisruhan akibat pergesekan antar kelompok.

''Kita harapkan jangan,'' kata dia, Rabu (7/8).

Sudjarno melanjutkan, imbauan ini tidak berpretensi bahwa yang takbir keliling akan kena hukuman oleh pihak kepolisian. Pihaknya sekadar mengimbau masyarakat karena takbiran mengandung nilai mudhorot yang lebih besar dari pada manfaatnya.

Menurut Sudjarno, tahun sebelumnya juga tidak ada takbir keliling dan suasana Ibu Kota dan sekitarnya menjadi aman. ''Tahun lalu tidak ada takbir keliling dan suasana sangat kondusif,'' katanya.

Selain itu, Sujdarno mengatakan pihak kepolisian akan melakukan patrolis berskala besar untuk melakukan penjagaan keamanan jelang lebaran.

Terpopuler