Akhirnya Lebaran di Tanah Jawa

Rep: Andi Ikhbal/ Red: A.Syalaby Ichsan

Rabu 07 Aug 2013 13:30 WIB

Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya

REPUBLIKA.CO.ID -- Setelah Kapal Motor (KM) Kirana II dari Kumai bersandar di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, antrean penumpang langsung memadati pintu keluar dermaga, Rabu (7/8). 

Seorang bapak dengan tas ransel di pundaknya memegang erat tangan anak berusia sekitar enam tahun yang berada tepat di sebelahnya. "Jangan jauh-jauh dari bapak," kata Supriyanto (38), warga Kumai asal Blitar yang pulang bersama anaknya tersebut.

Di perjalanan, sang anak itu justru mengarahkan gandengan ayahnya ke customer kapal yang tengah membagikan balon berwarna-warni pada penumpang yang membawa balita.

Melihat mata anaknya yang tertuju pada balon tersebut, dia pun mengalah. Lagipula, ini adalah pengalaman pertama sang anak menginjak tanah jawa, mengetahui kampung halaman ayahnya.

"Ada neneknya di sini. Biasanya mereka ke Kumai menjenguk kami, tapi sekarang saya yang ingin menjenguk mereka," ujarnya.

Yanto  mengaku, telah menikah dengan orang Kumai dan membina rumah tangga di sana. Sudah bertahun-tahun dia tidak lagi pulang ke Blitar, tempat kelahirannya. Saat anaknya sudah cukup besar, dia baru membulatkan tekat untuk pulang sambil mengajak putra sulungnya itu.

Dia merasa senang bisa kembali merayakan Lebaran bersama orang tuanya di Blitar. Hal semacam itu dia rasakan terakhir kali saat sebelum merantau ke pulau seberang mencari pekerjaan. "Akhirnya Lebaran di tanah Jawa," katanya.

KM Kirana II tiba sekitar pukul 10.30 dengan mengangkut sekitar 500 orang penumpang. Perjalanan kapal tersebut berlangsung selama kurang lebih 30 jam sejak Selasa (6/8) pagi pukul 07.00 pagi.

Sementara itu, kondisi Pelabuhan Tanjung Perak terpantau sepi. Puncak arus mudik terjadi pada H-4 mencapai 11.804 penumpang turun dan 446 penumpang naik asal Balikpapan, Banjarmasin, Kumai dan Makasar. Terhitung H-2 kemarin, lonjakan itu sudah mulai berkurang.

Berdasarkan data yang dihimpun Republika, di H-2 hanya ada 7.997 penumpang turun dan 207 penumpang naik. Sedangkan, jumlah mobilitas penumpang kapal di Tanjung Perak per tanggal 6 Agustus kemarin hanya mencapai 58.666 penumpang turun, 3.936 penumpang lanjutan dan 8.261 penumpang naik. 

Terpopuler