Mereka Tetap Bekerja Saat Lebaran

Red: Nidia Zuraya

Selasa 06 Aug 2013 13:42 WIB

Petugas kebersihan (ilustrasi) Foto: www.beritajakarta.com Petugas kebersihan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Kebersihan, Dinas Pertamanan dan Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta mengerahkan personilnya untuk tetap bertugas pada hari lebaran, namun sebagian petugas diberikan kesempatan untuk mengajukan izin jika ingin libur saat Hari Idul Fitri.

"Saya libur mulai tanggal 8 hingga 11 Agustus, tapi pasti ada petugas yang masuk menggantikan saya. Untuk menentukan siapa yang masuk pada hari idul fitri itu langsung ditunjuk ketua, tapi kalau ada yang keberatan boleh mengajukan libur," kata petugas Dinas Pertamanan di Kawasan Merdeka Selatan, Basuki di Jakarta, Selasa (6/8).

Basuki mengatakan, walaupun ada beberapa petugas yang libur, pasti ada yang mengajukan diri secara sukarela untuk tetap masuk, meskipun juga ikut merayakan hari raya Idul Fitri. Hal ini karena mereka tidak pulang kampung, sehingga lebih memilih untuk kerja.

Menurut Basuki, kabarnya petugas yang masuk pada hari lebaran akan mendapatkan upah tambahan dari kantor Dinas Pertamanan. Basuki bekerja 24 jam mengawasi patung M.H Thamrin dan sepanjang taman di Jl. Medan Merdeka Selatan. "Saya mengawasi agar rumputnya jangan sampai diinjak orang dan menjaga fasilitas di jalan ini tidak dicoret-coret, terlebih pada saat malam takbiran banyak orang yang bertindak sewenang-wenang," kata Basuki.

Sementara itu, petugas Dinas Kebersihan di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Asep, mengatakan sebagian petugas akan tetap masuk, karena pada saat lebaran, Monas akan dipenuhi oleh pengunjung yang membuang sampah. Petugas yang bekerja saat lebaran tidak mendapatkan upah tambahan kecuali bekerja pada jam lembur, yaitu pukul 24.00 hingga 05.00 WIB.

"Saya libur dari hari Kamis sampai Sabtu, tidak ada upah tambahan untuk petugas yang masuk pada hari lebaran. Baik yang bekerja saat lebaran dan yang tidak, sama-sama dapat THR sehingga biasanya gaji Rp 2,2juta menjadi Rp 2,5juta," papar Asep.

Sedangkan untuk Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta, sebanyak 1.600 personil akan dikerahkan guna mengantisipas bahaya kebakaran dan bencana lainnya saat lebaran. Para personil akan tetap bertugas selama 24 jam atau sama seperti hari biasa.

Terpopuler