REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Menyambut libur lebaran tahun ini, kompleks wisata Candi Prambanan dilengkapi wahana baru, yaitu Kampung Dolanan Nusantara. Sedikitnya ada 30 alat permainan tradisional yang ada di wahana tersebut. Wahana baru ini mulai dibuka secara resmi, Selasa (6/8).
Endi Aras, penggagas Kampung Dolanan Nusantara mengatakan, wahana ini didirikan untuk mendekatkan anak-anak dengan permainan tradisional milik Indonesia.
"Ini sarana untuk mengenalkan kepada anak-anak permainan tradisional kita yang semakin punah," ujarnya pada soft lounching Kampung Dolanan Nusantaran Candi Prambanan, Senin (5/8) petang.
Di wahana ini ada berbagai macam dolanan anak dari gobag sodor, engklek, congklak, egrang dan berbagai macam permainan tradisional lainnya. Menurut dia, permainan tradisional mengajarkan anak berjiwa sosial dan tidak egois berbeda dengan model permainan modern.
Selain di Candi Prambanan, Endi mengatakan pihaknya juga membuka wahana serupa di Tasik Malaya dan komplek Candi Borobudur. Pihaknya berharap di setiap kota di Indonesia ada wahana semacam itu.
"Permainan tradisional ini mengajarkan nilai-nilai pendidikan yang baik seperti kejujuran dan sportivitas," tambahnya.
Sementara itu Priyo Santoso Kepala Unit Taman Wisata Candi Prambanan mengatakan, wahana baru ini termasuk dengan taman wisata candi Prambanan. "Tiket masuknya jadi satu dengan tiket masuk candi," ujarnya.
Tiket masuk Candi Prambanan sendiri untuk dewasa Rp 30 ribu dan Rp 12 ribu untuk anak-anak. Melalui wahana baru ini diharapkan peningkatan kunjungan wisata di candi tersebut naik signifikan pada libur lebaran kali ini.
"Kita perkirakan peningkatan kunjungan mencapai 7-10 persen dari hari biasa. Jumlah kunjungan wisata ke candi pada hari biasa sebanyak 4 ribu orang," kata dia.