Warga Aljazair Tolak Penangkapan Orang Tidak Puasa

Rep: Nur Aini/ Red: Citra Listya Rini

Ahad 04 Aug 2013 20:21 WIB

Aljazair Aljazair

REPUBLIKA.CO.ID, KABYLIE -- Sekitar 300 orang di wilayah utara Aljazair memprotes penangkapan orang yang tidak puasa. Mereka memprotes dengan makan siang bersama selama Ramadhan. 

Makan siang pada Sabtu (3/8) kemarin tidak biasa dilakukan di Afrika Utara saat Ramadhan karena pemerintah setempat menangkap orang yang tidak puasa. 

Acara tersebut diadakan sebagai demonstrasi menentang keputisan aprat kemanan untuk mempertanyakan penangkapan tiga orang pemuda yang tengah makan akhir pekan sebelumnya. 

"Kami menyebut pertemuan ini untuk mengecam penganiayaan terhadap warga yang karena kepercayaan mereka, menolak untuk berpuasa," kata Kepala Gerakan Otonomi Lokal Kabylie, Bouaziz Ait Chebib dikutip Al Jazeera, Ahad (4/8). 

Warga Kabylie yang menolak untuk berpuasa selama Ramadhan akan menghadapi tiduhan bertindak melawan Islam. Puasa di Aljazair berlangsung selama 18 jam. 

Terpopuler