REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa memuji kegiatan wakaf Alquran yang diselenggarakan secara berkala oleh Asia Pulp & Paper. Menurut Hatta, wakaf Alquran adalah salah satu cara membangun mental spiritual yang nanti akan menunjang pembangunan ekonomi.

“Wakaf Alquran ini diharapkan dapat mewujudkan hal tersebut,” kata Hatta dalam rilis yang diterima Republika, Ahad (4/8).

Pada Ramadhan tahun ini APP mewakafkan 100 ribu Alquran ke berbagai lapisan masyarakat di berbagai wilayah, termasuk di Islamic Centre Indonesia, Kwitang pimpinan Al Habib Abdul Rahman bin Muhammad Alhabsy atau dikenal dengan sebutan Habib Kwitang,

“Kami mengucapkan syukur ada perusahaan seperti APP yang perduli akan upaya meningkatkan ketakwaan umat melalui kegiatan wakaf Al Quran. Semoga kegiatan ini membawa keberkahan dan kebaikan,” ujar Habib Kwitang pada acara Buka Puasa Bersama dan Khatam Qur'an, Jumat (2/8) lalu.

Pada acara yang dihadiri juga oleh Hatta Rajasa itu Alquran diserahkan secara simbolis oleh Direktur Sinar Mas Dhony Rahajoe di Jakarta.

Wakaf Alquran merupakan kegiatan yang rutin dilakukan oleh perusahaan sejak lima tahun lalu. Sebagai Negara dengan penduduk Islam terbanyak di dunia, Indonesia memiliki kebutuhan kitab suci Alquran yang sangat besar.

Kementerian Agama memperkirakan kebutuhan itu mencapai 2 juta mushaf per tahun pada tahun 2011. Namun, hingga kini pencetakan secara nasional baru bisa memenuhi sekitar 50 ribu–60 ribu mushaf saja.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00